Bandara Betoambari Kota Baubau sudah bisa didarati pesawat jenis Airbus A320 setelah melalui serangkaian verifikasi lapangan oleh Direktorat Bandar Udara Kementerian Perhubungan.
Kepala Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Betoambari Baubau, Anas La Bakara mengatakan, pengembangan Bandara Betoambari mencakup perpanjangan runway atau landasan pacu dari 1.800 meter menjadi 2.011 meter serta pelapisan runway.
Sekarang ini kata Anas, pelapisan runway untuk panjang 1.800 meter dengan ketebalan 4 centi meter sudah rampung. Ketebalan runway telah diverifikasi, begitu juga dengan Pavement Classification Number (PCN) atau nilai tertentu untuk menentukan kekuatan runway.
Ia mengatakan, hasil verifikasi itu diperoleh nilai kekuatan runway Bandara Betoambari meningkat dari PCN 27 menjadi 40. Sehingga, telah memenuhi syarat bisa didarati pesawat jenis Airbus A320 terbatas.
“Dengan panjang (runway) 1.800 meter dan PCN 40, Bandara Betoambari sudah bisa didarati oleh pesawat Airbus A320 terbatas. Maksud terbatas disini ketika verifikasi final nanti, yang bisa dimuat (pesawat Airbus A320) keluar dari Bandara Betombari mungkin sekitar 120 penumpang dari kapasitas 150 sampai 180 seat,”tutur Anas, Jumat(23/8/2024).
Sementara untuk pekerjaan penambahan panjang runway kata Anas, saat ini sudah masuk tahap pengaspalan. Pihaknya menargetkan pekerjaan rampung akhir Agustus ini. Setelah itu, akan dilakukan verifikasi.
“Jadi setelah selesai pekerjaan fisik, nanti kami undang lagi verfikasi. Setelah keluar hasilnya, kita publikasi data. Kalau yang sekarang ini (runway) yang panjang 1.800 meter sudah kita ajukan untuk dipublikasi oleh pihak (Otoritas Bandar Udara) Makassar,”ungkapnya.
Anas mengatakan, dengan kesiapan prasarana Bandara Betoambari, pemerintah daerah yang menginginkan kehadiran pesawat Airbus A320 diharapkan dapat memberikan dukungan. Berupa alokasi dana untuk garansi keterisian seat.
Berdasarkan infromasi yang diperoleh dari maskapai kata Anas, mereka meminta garansi keterisian kurang lebih 300 seat akumulasi pulang pergi rute Baubau – Makassar dalam sehari.
sumber: https://www.rri.co.id/daerah/925696/bandara-betoambari-sudah-bisa-didarati-airbus-a320