Penerbangan Harian Dibuka, UMKM Baubau Siap Masuk Bandara

By Admin 12 June 2025

 (Baubau,12/06/2025)Hadirnya penerbangan harian Super Air Jet rute Baubau–Makassar pulang pergi mulai 8 Juni 2025 disambut antusias oleh pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Kota Baubau. Tak mau ketinggalan momentum, Forum UMKM Kota Baubau bersiap menjajakan produk lokal di Bandara Betoambari.

Langkah ini merupakan hasil kerja sama antara Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Betoambari dengan pelaku UMKM, sebagai perwujudan tagline “Kerja Bersama” dari Pemerintah Kota Baubau.

“Ini peluang besar bagi UMKM untuk naik kelas. Kami siap berkolaborasi dan menyediakan produk-produk unggulan dengan kemasan premium yang cocok dijual di bandara,”ujar Ahmad Muhammad Qamar, Humas Forum UMKM Kota Baubau, usai peninjauan lokasi di terminal keberangkatan, Kamis (29/5/2025).

Qamar menegaskan bahwa pihaknya akan melakukan kurasi produk, memperhatikan manajemen penjualan, hingga promosi berbasis digital. “Kami tidak sekadar jualan, tapi juga merancang sistem penjualan yang rapi dan terukur. Targetnya jelas, pelayanannya pun disiapkan profesional,”tambahnya.

Sementara itu, Kepala UPBU Betoambari Baubau, Anas La Bakara, mengatakan kehadiran UMKM di Bandara merupakan bagian dari upaya mendorong perputaran ekonomi di wilayah Kepulauan Buton. 

“Penerbangan harian ini akan membuka akses bagi penumpang dari tujuh kabupaten sekitar Baubau sehingga trafik tinggi. Kalau trafik tinggi pastinya perputaran uang akan tinggi juga,” ujar Anas.

Ia mengatakan, saat ini jumlah kursi penumpang yang tersedia melonjak signifikan. “Dari awalnya 140 kursi jadi 360 kursi per hari. Tarif pun jauh lebih terjangkau. Ini peluang yang tidak boleh disia-siakan,”katanya.

Anas juga menyebut bahwa sejumlah daerah sekitar seperti Buton, Buton Selatan, Buton Tengah, Buton Utara, Muna, Muna Barat dan Wakatobi bisa menjangkau Bandara Betoambari dengan lebih mudah, mengingat bandara lain di sekitar tengah minim aktivitas penerbangan.

“Dengan pelayanan SDM yang ramah, ruang tunggu yang bersih serta kehadiran produk UMKM akan menambah daya tarik bagi pengguna jasa penerbangan,”pungkas Anas.

Pelaku UMKM dijadwalkan mulai berjualan di area terminal keberangkatan dalam waktu dekat, menyusul penyelesaian kurasi produk dan penyusunan teknis operasional.

#Ayokebaubau

[velocityproduk_metabox]